"Meningkatnya kesejahteraan prajurit khususnya melalui tunjangan kinerja maka konsekuensinya juga dituntut untuk meningkatkan out put kinerja kearah yang lebih baik sehingga antara hak dan kewajiban dapat berjalan seimbang," ujar Pangarmabar di dalam sambutannya saat apel khusus awal Tahun Baru yang dilaksanakan di Lapangan Arafuru Markas Komando (Mako) Koarmabar, Jakarta, Senin (3/1).
Hadir pula dalam apel khusus tersebut, yakni Kasarmabar Laksma TNI Heri Setya Negara dan sejumlah pejabat teras Koarmabar. Hari mengatakan, tahun 2011 diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi para prajurit untuk melaksanakan evaluasi dan introspeksi terhadap semua program kegiatan yang telah dilaksanakan pada 2010. Selanjutnya, ujar dia, hasil evaluasi tersebut mampu menjadi landasan yang kuat untuk meningkatkan kinerja di tahun 2011.
Dengan berbagai pencapaian prestasi pada 2010 ini, menurut Hari, prajurit Koarmabar mampu mempertahankan maupun meningkatkannya pada tahun 2011.
"Sebagai prajurit kita perlu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT sebagai landasan iman kita dalam melaksanakan tugas, serta perlunya kita semua mengevaluasi hasil kinerja kita selama tahun 2010, sehingga kekurangan-kekurangan yang ada dapat kita sempurnakan ditahun 2011 ini," katanya.
Dia juga mengingatkan, agar seluruh prajurit agar tidak berperilaku hidup konsumtif dan selalu menerapkan hidup sederhana sesuai kemampuan.
Di tempat terpisah, Pangarmabar juga melakukan inspeksi ke beberapa Mess Perwira TNI AL di bawah jajaran Koarmabar yang berada di Sunter, Jakarta Utara. Sejumlah Mess yang didatangi Pangarmabar, yakni Mess Perwira Menengah (Pamen) Patiunus, Mess Perwira Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) Kartini, dan Mess Perwira Pertama (Pama).
"Inspeksi ini sengaja kami lakukan untuk melihat secara langsung tentang pengelolaan yang dilaksanakan selama ini meliputi perawatan, kebersihan dan keamanan, serta peruntukan mess itu sendiri dalam memberikan dukungan fasilitas panggon bagi para perwira yang memerlukannya," katanya.(Suara Karya/WDN)
Berita Terkait:
0 comments:
Post a Comment