Pada kesempatan pertemuan itu, kedua pejabat membahas upaya peningkatan hubungan kerja sama bilateral Indonesia-Saudi di bidang kegiatan pertahanan yang mencakup Pendidikan dan Pelatihan (Latma), tukar menukar personil dan kerja sama pengembangan industri pertahanan.
Sebagai langkah lanjutan dari upaya kerjasama ini dalam waktu dekat akan dilakukan inventarisasi ruang lingkup kerja sama pertahanan dengan membentuk suatu Working Group/ Military Joint Committee (WG/MJC) di bidang pertahanan yang dipayungi oleh suatu perangkat perjanjian bilateral (MoU) di bidang pertahanan.
Pertemuan pertama WG/MJC itu sendiri direncanakan akan diadakan di Riyadh, Saudi Arabia atau di Jakarta, Indonesia pada bulan Juni 2011. Selain itu, usai pertemuan forum WG/MJC nantinya juga akan diikuti dengan penandatanganan suatu MoU pada bulan Desember 2011.
Terkait dengan perkembangan situasi di kawasan Timur Tengah, Wamenhan RI menyampaikan penghargaan pemerintah Indonesia atas kemampuan Arab Saudi mengatasi stabilitas politik dan keamanannya, sementara di negara-negara sekitar Arab Saudi mengalami instabilitas politik. Menanggapi hal ini, Prince Khalid meyakinkan bahwa Arab Saudi merupakan milik masyarakat internasional dimana terdapat 2 masjid suci yang merupakan tanggung jawab seluruh umat muslim di dunia. Arab Saudi pun mempunyai peran sebagai stabilisator global di bidang energi (minyak). Oleh karena itu stabilitas di Kerajaan Arab Saudi sangat diperlukan dan dipahami oleh semua pihak.
Dalam kesempatan pertemuan itu juga Sjafrie Sjamsoeddin memperkenalkan sejumlah produk militer buatan Indonesia kepada Prince Khalid bin Sultan dengan memberikan sebuah senjata jenis rifle SS2 V1 produksi terbaru PT. Pindad dan sebuah miniatur model pesawat angkut medium jenis CN 235 produksi PT Dirgantara Indonesia sebagai cendera mata.
Selama berada di Riyadh, Wamenhan juga berkesempatan untuk berkunjung ke Shaqr Al-Jazeera Museum atau dikenal dengan Museum Militer King Abdul Aziz yang merupakan museum sejarah aviasi Arab Saudi, serta Advance Electronic Company yang merupakan perusahaan elektronik mutakhir milik Kemenhan Arab Saudi.
Selain itu Wamenhan RI dan rombongan juga berkesempatan melakukan kegiatan ramah tamah dengan masyarakat Indonesia di Riyadh di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI). Dihadapan lebih kurang 230 orang masyarakat Indonesia serta seluruh jajaran staf KBRI, Wamenhan RI menjelaskan mengenai paradigma Kemenhan RI di bidang pertahanan dimana sebelumnya lebih banyak difokuskan kepada penyelesaian konflik-konflik internal dan hal-hal yang sifatnya mengancam keutuhan NKRI. Sejak Kabinet Indonesia Bersatu I, orientasi Kemenhan telah go international untuk menjaga perdamaian dunia.
Disampaikan pula bahwa saat ini tengah dilakukan pembahasan RUU Keamanan Nasional dan RUU Intelijen, serta RUU Industri Pertahanan dengan DPR RI. Diharapkan pada akhir tahun dapat diselesaikan. Wamenhan juga menjelaskan kebijakan Kemenhan sekarang ini adalah Membangun pertahanan untuk ikut mendorong pembangunan ekonomi nasional, dan masyarakat adalah bagian dari kedaulatan dan keutuhan NKRI sistem pertahanan . Disebutkan pula 4 pilar yang menjadi landasan prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, antara lain memegang teguh Pancasila, memegang teguh bhineka tunggal ika, berpedoman kepada konstitusi UUD45, dan menjaga NKRI.
Dalam lawatannya ke Arab Saudi, pada tanggal 8 s/d 12 April 2011, Wakil Menteri Pertahanan RI, Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin didampingi oleh Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi, Drs. Gatot Abdullah Mansyur, Pangkostrad, Letjen TNI Pramono Edhi Wibowo dan Dirjen Strategi Pertahanan, Mayjen TNI Puguh Santoso serta Atase Pertahanan KBRI Riyadh, Kolonel Kav. Achmad Riad telah melakukan serangkaian pertemuan dengan Wakil Pertahanan Arab Saudi, Prince Khalid bin Sultan dan Direktur Jenderal Topografi, Mayjen Abdul Aziz Rubaida.(DMC/WDN)
Berita Terkait:
PERTAHANAN
- Indonesia Dan China Sepakat Tingkatkan Kegiatan Latihan Militer Kedua Negara
- Indonesia - Jerman Sepakat Untuk Kerjasama 16 Latihan Perang Bersama
- Menhan : Presiden Jajaki Kerja Sama Alutsista Dengan Jerman Dan Hungaria
- KSAD Jepang Bertemu Presiden, Untuk Bahas Kerja Sama Pertahanan
- Kemhan Dan FSMTC Rusia Bahas Kerjasama Teknik Militer
- Indonesia Berharap Kerjasama Pertahanan Dengan Rusia Semakin Erat
- Menteri Pertahanan Inggris Kunjungi Indonesia
- Indonesia Siapkan Rp.81.8 Triliun Untuk Anggaran Pertahanan Tahun 2013
- Pengamat : Menjawab Tantangan Kesetaraan Kekuatan Maritim
- Connie : Armada Pati Unus & Hari Armada 2012
- Diplomat AS : AS Harus Tingkatkan Hubungan Militer dengan Indonesia
- Anggaran Pertahanan Tak Luput Dari "Lahan Sapi Perah" DPR
- Dubes RI : Hubungan Militer Indonesia Dan China Semakin Erat
- Inggris Ingin Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Pengamat : Inovasi Ditengah Keterbatasan Anggaran Pertahanan
- Indonesia Dan Turki Bahas Kerjasama Pertahanan
- Indonesia Dan Korut Akan Bahas Kerjasama Pertahanan
- Pengamat : Anggaran Pertahanan Idealnya 8 - 10% Dari APBN
- Indonesia - Australia Buat Pengaturan Kerjasama Pertahanan
- DSI : Survey Masyarakat Menyatakan Anggaran Pertahanan Perlu Ditambahkan
- Indonesia Dan Filipina Tingkatkan Anggaran Pertahanan Pada Tahun 2013
- Rusia Siapkan Open Agreement Kerjasama Pertahanan dengan Indonesia
- Indonesia Dan China Tingkatkan Kerjasama Pertahanan
- Dubes RI : Kita Harus Perkuat Kerjasama Pertahanan Dengan China
- Presiden : Nipah Dirancang dan Dibangun untuk Gugus Depan Pertahanan
INDONESIA
- Proses Pengecatan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3 TNI AD
- Kemhan : Indonesia-Rusia Belum Sepakat Hibah Kapal Selam
- Foto Kedatangan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3
- 2014, Dua Helikopter Apache Tiba Di Indonesia
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- Komisi I Siap Awasi Pengadaan Helikopter Apache
- Indonesia Kirim Degelasi Ke Rusia Untuk Tinjau 10 Kapal Selam
- Kemhan Kirim Tim untuk Pelajari Spesifikasi Apache
- Menhan Tempatkan Satu Squadron Apache Di dekat Laut China Selatan
- Selain Apache AH-64E, Indonesia Juga Tertarik Dengan Chinook
- Komisi I Dukung Pengadaan Satelit Untuk Pertahanan Negara
- Darurat , Tol Jagorawi Dijadikan Landasan Pesawat Tempur
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Rusia Tawarkan 10 Kapal Selam Bekas Kepada Indonesia
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Ketua KNKT : Lanud Polonia Harus Aman Untuk F-16
- Hari ini, 4 Kapal Perang Indonesia Show Force Balas Provokasi Malaysia
- KSAD : 8 Unit Helikopter Apache Mulai Tiba 2018
- Korsel Kembangkan Internal Waepon Bay Untuk Pesawat Tempur K/IFX
- Islamic Development Bank Fasilitasi Kredit Ekspor Untuk PT DI
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
- Dilema Pengadaan Alutsista TNI : Baru, Bekas Atau Rekondisi?
- Indonesia Butuh Satu Dekade Lagi Untuk Pemenuhan Alutsista
Kerjasama
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Temui Presiden, Menlu Korsel Janjikan Peningkatan Kerjasama Pertahanan
- Proses Alih Teknologi Kapal Selam Korsel Masih Berjalan Alot
- Indonesia Dan India Bahas Implementasi Kerjasama Pertahanan
- Komisi I DPR-RI Kunjungi 6 Industri Pertahanan di Ukraina
- Komisi I Berencana Kunker ke Ukraina Untuk Jajaki Kerja Sama Persenjataan
- Indonesia Dan China Sepakat Tingkatkan Kegiatan Latihan Militer Kedua Negara
- Indonesia Dan Jepang Tingkatkan Kerjasama Kemitraan Strategis
- Menhan Sambut Baik Tawaran Kerjasama Industri Pertahanan Dengan Wallenberg Family Swedia
- Indonesia - Jerman Sepakat Untuk Kerjasama 16 Latihan Perang Bersama
- Menhan : Presiden Jajaki Kerja Sama Alutsista Dengan Jerman Dan Hungaria
- Dubes Korsel : Pergantian Presiden, Tidak Mempengaruhi Kerjasama Pertahanan
- Indonesia Tertarik Tank Leopard Dan Kerjasama Perkapalan Spanyol
- Menhan Spanyol Kunjungi Indonesia Untuk Membahas MoU
- KSAD Jepang Bertemu Presiden, Untuk Bahas Kerja Sama Pertahanan
- Inggris Siap Berpartisipasi Dalam Pengembangan KFX
- Indonesia Dan Ukraina Tingkatkan Kerja Sama Industri Pertahanan
- Kemhan Dan FSMTC Rusia Bahas Kerjasama Teknik Militer
- Indonesia Berharap Kerjasama Pertahanan Dengan Rusia Semakin Erat
- Menteri Pertahanan Inggris Kunjungi Indonesia
- Selain Rudal, Indonesia - China Kerjasama UAV Dan Pertahanan Elektronik
- Indonesia Dan China Sepakati Kerjasama Keamanan Maritim
- Indonesia Jajaki Kerjasama Jangka Panjang Dengan Airbus Military
- Diplomat AS : AS Harus Tingkatkan Hubungan Militer dengan Indonesia
TIMTENG
- Harga Kemahalan, Sritex Batal 'Dandani' Tentara Irak
- Irak Berminat Pesan 500 Panser Buatan PT Pindad
- PBB Perluas Wilayah Operasi Indobatt TNI
- Wamenhan : Ada Beberapa Alasan Irak Membeli Senjata Dari Indonesia
- Jubir Kemhan : Arab Saudi Juga Akan Membeli Senjata Buatan Pindad
- Jubir Kemhan : 5 Oktober, Degelasi Irak Akan Kunjungi Industri Pertahanan Indonesia
- Dirut Pindad : Irak Akan Berpaling Kepada Indonesia Dalam Kerjasama Industri Militer
- Dahlan : Irak Dan Uganda Tertarik Dengan Alutsista Buatan Indonesia
- PM Irak Kagumi Panser Anoa Pindad
- Irak Tertarik Senjata Ringan Buatan PT Pindad
- Wamenhan Terima Kunjungan Dubes Irak untuk Indonesia
- Indonesia Akan Kirim Pasukan Perdamaian Ke Suriah Bila Dibutuhkan
- DPR RI Tawarkan Kerjasama Ekspor Senjata Dan Baju Militer Ke Irak
- Indobatt Dan Batalyon Spanyol Gelar Latihan Bersama di Lebanon
- Militer Eropa Tidak Punya Dana Lagi Untuk Operasi Perang Besar-Besaran
- Menhan: Warga Libanon Senang Dengan Adanya Indobatt
- Irak Beli 36 Unit F-16 dari Amerika
- KRI Frans Kaiseipo Akan Digantikan KRI Sultan Iskandar Muda Untuk Misi Di Lebanon
- TNI Siapkan 1.234 Prajurit Untuk Dikirim Ke Lebanon
- Panglima TNI Membantah Pengiriman Pasukan Ke Bahrain
- Kapal Perang KRI Frans Kaisiepo Akhiri Misi di Lebanon
- Uni Emirat Arab Berniat Kembali Membeli Pesawat T-50 Golden Eagle
- Kapal Penjemput TKI Dari Arab Saudi Pun Sempat Mau Dirompak
- English News : Turkey's acquisition of C-130s approved
- Empat Negara Asia dengan Belanja Militer Terbesar
0 comments:
Post a Comment