"Penyambutan rencananya akan dipimpin KSAU Marsekal Imam Syufaat," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Muda Azman Yunus kemarin. Pesawat Super Tucano akan menggantikan pesawat OV Bronco yang sekarang sudah digrounded (dilarang terbang). OV Bronco dibeli dari AS tahun 1975.
"Dari Brasil, pesawat akan dibawa dengan cargo udara Hercules, jadi sistemnya pesawat di dalam pesawat," jelasnya. Pesawat Super Tucano ini dipesan sebanyak 16 unit. Namun pada gelombang pertama akan datang empat unit terlebih dulu.
Super Tucano dipersenjatai dengan canon Browning 12,7 mm. "Rencananya akan ditampilkan juga dalam upacara ulang tahun TNI 5 Oktobetr nanti," katanya.
Super Tucano juga akan ditempatkan di Skuadron Udara 21 yang berpangkalan di Pangkalan Utama TNI AU Abdulrahman Saleh, Malang, Jawa Timur, sebagaimana Bronco dulu.
Kedua pesawat beda generasi ini sangat pas untuk keperluan patroli dan intelijen ketinggian rendah, counter insurgence, close air support, pemotretan udara, dan patroli perbatasan.
Pesawat Bronco banyak berperan di Operasi Seroja di Timor Timur, yang terbang memberi close air support sehingga memecah kemampuan dan konsentrasi lawan. Super Tucano juga berkemampuan terbang patroli di garis batas perbatasan yang memiliki landasan terbang pendek.
Pesawat buatan pabrikan Embraer, Brasil ini mampu mendarat dan lepas landas di lapangan terbang dengan dukungan minimum misalnya di Bandar Udara Haliwen, di Atambua, Kabupaten Belu, yang berbatasan dengan Timor Timur. "Kita optimistis armada udara di perbatasan semakin menguat dengan adanya Super Tucano ini," katanya.(JPNN/WDN)
Berita Terkait:
INDONESIA
- Proses Pengecatan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3 TNI AD
- Kemhan : Indonesia-Rusia Belum Sepakat Hibah Kapal Selam
- Foto Kedatangan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3
- 2014, Dua Helikopter Apache Tiba Di Indonesia
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- Komisi I Siap Awasi Pengadaan Helikopter Apache
- Indonesia Kirim Degelasi Ke Rusia Untuk Tinjau 10 Kapal Selam
- Kemhan Kirim Tim untuk Pelajari Spesifikasi Apache
- Menhan Tempatkan Satu Squadron Apache Di dekat Laut China Selatan
- Selain Apache AH-64E, Indonesia Juga Tertarik Dengan Chinook
- Komisi I Dukung Pengadaan Satelit Untuk Pertahanan Negara
- Darurat , Tol Jagorawi Dijadikan Landasan Pesawat Tempur
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Rusia Tawarkan 10 Kapal Selam Bekas Kepada Indonesia
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Ketua KNKT : Lanud Polonia Harus Aman Untuk F-16
- Hari ini, 4 Kapal Perang Indonesia Show Force Balas Provokasi Malaysia
- KSAD : 8 Unit Helikopter Apache Mulai Tiba 2018
- Korsel Kembangkan Internal Waepon Bay Untuk Pesawat Tempur K/IFX
- Islamic Development Bank Fasilitasi Kredit Ekspor Untuk PT DI
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
- Dilema Pengadaan Alutsista TNI : Baru, Bekas Atau Rekondisi?
- Indonesia Butuh Satu Dekade Lagi Untuk Pemenuhan Alutsista
Pesawat Patroli
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
- Super Tucano Lakukan Ujicoba Pengeboman Di Lumajang
- Gemuruh Super Tucano di Langit Malang Raya
- KSAU : Indonesia Harus Membeli 32 Super Tucano Untuk Produksi Bersama
- Mengenal Si Ringan Super Tucano Dari Brasil
- William Souza : Kami Akan Melatih 24 Pilot TNI AU Dan Alih Teknologi
- Waksau : Super Tucano Yang Kita Beli Sudah Full Specification
- Selamat Datang Super Tucano TNI AU
- Lanud Abd. Saleh : Empat Super Tucano Akan Tiba 2 Agustus
- Video : Embraer Kirim Empat Super Tucano ke Indonesia
- KSAU : Super Tucano Gunakan Persenjataan Lokal
- Kemhan : Kami Sedang Menunggu Kedatangan Pesawat Tempur Berbagai Jenis
- (Update) KSAU : Enam Super Tucano Datang Bulan Agustus 2012
- KSAU: Super Tucano Setara Hawk Buatan Inggris
- Update : TNI AU Kirim 23 Pilot Dan 11 Teknisi Ke Brasil
- 28 Agustus, Empat Super Tucano TNI AU Datang
- Pemerintah Akan Melakukan Pengadaan 54 Pesawat Untuk TNI AL
- Pangkoopsau II : Enam Super Tucano Datang Agustus 2012
- Skuadron 21 TNI AU Kirim Teknisi ke Brasil
- Empat Unit Super Tucano Akan Tiba Maret Tahun Ini
- Kedatangan 16 Super Tucano Menambah Kepadatan Lanud Malang
- TNI AL Akan Melakukan Pengadaan Dua Unit CN-235 MPA Dan 11 Helikopter Seasprite
- PT DI Optimis Mampu Produksi Pesawat Sekelas Super Tucano
- English News : Russia To Develop New AWACS Plane
TNI AU
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
- TNI AU Akan Melakukan Pengadaan Peluru Kendali Jarak Menegah
- Lanud Supadio Dilengkapi Dengan Rudal QW 3
- Komisi I Mau Pastikan Pesawat Tempur Sukhoi Baru Sudah Bersenjata
- Dua Pesawat Tempur Su-30MK2 Tiba Di Tanah Air
- KSAU : TNI AU Tolak Hibah Pesawat Tempur F-5 Korsel
- TNI AU Kembali Terima 8 Mesin Sukhoi Dari Rusia
- 2013, TNI AU Akan Lengkapi Satu Skuadron Sukhoi
- Skuadron 15 Iswahjudi Terima Tim Dari Korea Aerospace Industries
- Pesawat Tanpa Awak Tiba Akhir 2013
- TNI AU Tolak Lanud Iswahyudi Untuk Kepentingan Sipil
- Status Lanud Pekanbaru & Pontianak Jadi Kelas A
- Perkuat Selat Malaka, Satu Skuadron F-16 Disiapkan di Pekanbaru
- Jupiter Aerobatic Team (JAT) Dan Team Dynamic Pegasus Akan Tampil Di HUT TNI AU
- Dua Sukhoi Baru TNI AU Sukses Test Flight
- Pesawat Antonov Kembali Kirim Empat Mesin Pesawat Sukhoi TNI AU
- Super Tucano Lakukan Ujicoba Pengeboman Di Lumajang
- Dua SU-30 MK2 Sudah Tiba Di Makassar
- Jupiter Aerobatic Team TNI AU Akan Tampil Di Malaysia
- Besok, Dua Pesawat Tempur Sukhoi Tiba Di Lanud Hassanudin
- KSAU Terima Kunjungan Dubes Korsel
- TNI AU Kirim Enam Pilot Untuk Pelatihan Pesawat T-50 Dan TA-50
- 2013, Anggaraan TNI AU Naik 8,3 Persen
- TNI AU Bentuk Satgas Untuk Menangani Kecelakaan Hawk 100
0 comments:
Post a Comment